Gatot Nurmantyo Menantang Panglima TNI Hadi Tjahjanto NOBAR Flim G30S PKI. Seperti yang anda ketahui seluruh pembaca setia ditanah air. Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo mengakui
Gatot Nurmantyo Menantang Panglima TNI Hadi Tjahjanto |
GATOT NURMANTYO MENANTANG PANGLIMA TNI HADI TJAHJANTO DAN SELURUH RAKYAT INDONESIA MENONTON FLIM G30S/PKI INI
Gatot Nurmantyo Menantang Panglima TNI Hadi Tjahjanto NOBAR Flim G30S PKI. Seperti yang anda ketahui seluruh pembaca setia ditanah air. Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo mengakui. Dirinya yang memprovokasi agar seluruh rakyat Indonesia. Dimana seluruhnya menonton bersama atau nobar film G30S/PKI. Didalam instagram resminya @nurmantyo_gatot. Gatot menjelaskan beberapa alasan. Agar warga wajib menonton film tentang kekejaman komunis di Indonesia. Gatot bahkan siap bertanggung jawab atas anjuran nobar film tersebut. Dirinya justru heran dengan pernyataan beberapa politisi yang menyebutnya sebagai provokator .
Gatot menjelaskan ada makna di balik film G30S/PKI tersebut. "Yang saya sampaikan adalah untuk mengingatkan kepada seluruh anak bangsa,. Tentang sejarah kelam dimana ideologi Pancasila akan diganti. Oleh ideologi komunis Saya menyampaikan ini. Dengan landasan-landasan yang benar" Tegasnya Gatot .
GATOT NURMANTYO MENANTANG PANGLIMA TNI HADI TJAHJANTO SEBAB KEDUA PRAJURIT INI BERBEDA PENDAPAT
Bukan hanya itu saja yang dilakukan Gatot. Dirinya dikatakan meminta KSAD tidak takut untuk perintahkan anak buahnya. Untuk nobar film G30S/PKI. Kata Gatot paling-paling jika dilarang pimpinan konsekuensinya dicopot dari jabatannya. Di luar itu Gatot mengingatkan bahwa prajurit TNI AD. Adalah prajurit pemberani dan super nekat. Tidak pantas dipimpin oleh pemimpin penakut. Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto akhirnya menjawab tantangan. Dari Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo soal nonton bersama film G30S PKI. Diketahui pada masa kepemimpinan Gatot. Film tersebut diputar dan disaksikan bersama di seluruh Indonesia.
Berbeda dengan Gatot, Hadi mengatakan tidak mewajibkan menonton bersama film tersebut. Hadi menjelaskan jika film tersebut merupakan bagian sejarah yang tidak bisa dilupakan. "Ideologi komunis harus benar-benar kita tolak untuk tidak bisa masuk ke negeri Pancasila ini. Sehingga generasi muda harus benar-benar tahu" Jelasnya Hadi .
Untuk Berita dan Informasi - Informasi Lainnya Klik Disini .
Post A Comment:
0 comments so far,add yours