 |
| dadupoker |
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan balapan mobil bergengsi Formula E 2020 akan diadakan di Jakarta. Selain menghadiri Masyarakat Amerika Serikat-Indonesia (USINDO) di Washington, AS, Anies meluangkan waktu untuk terbang ke New York untuk bertemu Federasi Otomotif Internasional (FIA) sebagai Manajer Formula E.
Formula E adalah turnamen balap paling populer kedua setelah Formula Satu. Formula E menggunakan motor listrik dan habis di jalan raya. Melalui akun Instagram-nya, Anies mengumumkan bahwa FIA telah mengakui Jakarta sebagai salah satu tuan rumah Formula E. "Jakarta akan menjadi tuan rumah balap mobil Formula E bergengsi pada pertengahan 2020, dan setelah KTT Kota Dunia di Medellin, Jakarta segera terbang ke New York untuk menyelesaikan negosiasi dengan badan manajemen Formula E," tulis Anies.
Anies mengatakan pertemuan dengan FIA berlangsung pada Jumat (13/7) bersamaan dengan final Formula E E-6. Dia berdiskusi dengan perwakilan Formula E Alexandro Agag dan Alberto Longo, yang juga merupakan legenda dunia balap motor. "Pada akhirnya, kami setuju bahwa Jakarta lebih dari layak untuk dipilih sebagai tuan rumah." "Alhamdulillah, dengan izin Allah SWT, telah membayar perjuangan panjang semua jajaran DKI dan tim, untungnya ada banyak kota besar di dunia yang berusaha, tetapi Jakarta memiliki kesempatan," kata Anies.
Wacana Jakarta untuk menyelaraskan Formula E telah meluas selama beberapa tahun. Delegasi Asosiasi Sepeda Motor Indonesia (IMI) diketuai oleh Sadikin Aksa di markas FIA di Paris (Prancis) pada tahun 2018. Rencananya, perlombaan jalan raya jarak pendek, akan melintasi area dari Monas ke Gelora Bung Karno, Senayan. Salah satu syaratnya adalah pengurangan polusi oleh pemerintah Indonesia karena telah dianugerahi Eco Green Board.
Namun sejauh ini, belum ada informasi resmi FIA tentang penunjukan Jakarta sebagai salah satu penyelenggara E-Formula 2020.
Post A Comment:
0 comments so far,add yours